Follow : Like : RSS : Mobile :

Jubir Rita, "Rita Sosok Wanita Perkasa. Selalu Tegar Hadapi Masalah"

Foto | Istimewa | Detakjakarta.com

Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari boleh dibilang sebagai sosok wanita perkasa di tanah air. Jiwa mental yang ada dalam diri wanita ini membuat dirinya selalu tegar dan tidak mudah putus asa, serta selalu tersenyum setiap kali harus meghadapi berbagai cobaan akibat manuver lawan politik yang mencoba menghentikan langkah Rita Widyasari. 

Banyak yang tidak percaya ketika Rita Widyasari harus mendekam di tahanan KPK akibat tuduhan yang sarat dengan kepentingan politik menjelang Pilkada 2018. "Ketika ditahan oleh KPK, Rita Widyasari meminta agar para pendukungnya tidak ada yang menangis dan tidak unjuk kekuatan untuk protes atas penetapannya sebagai tersangka", kata Juru Bicara Rita, Yoga Hartantoro kepada wartawan, Jumat (13/10/2017).

Lebih lanjut dikatakan, Rita Widyasari selama ini punya segudang prestasi dalam berkarier. Kiprah dan dedikasinya di parpol berlambang pohon beringin menghantarkan dia menjadi anggota DPRD Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim) pada tahun 2009.

Di tahun 2010, Rita mengikuti Pilkada Kukar dan sukses meraih kemenangan dan menjadi Bupati Kukar periode 2010-2015. Dan diajang Pilkada serentak 9 Desember 2015, Rita yang saat itu menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kukar terpilih kembali menjadi bupati untuk masa bakti 2016-2021 dengan perolehan suara sekitar 88%.

"Ketika pemilihan Ketua DPD I Golkar Kaltim, Rita Widyasari juga mengalami tekanan yang hebat dengan isu-isu yang tidak bermoral. Namun semua ujian itu dapat dilaluinya. Ibarat pohon, semakin tinggi maka semakin kuat angin yang menerpa", ujarnya.

Dan di tahun 2017, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar secara resmi mengusungnya sebagai calon gubernur pada Pilkada Kaltim 2018. "Berbagai survey menunjukan bahwa Rita selalu yang teratas. Tentu ini membuat lawan politiknya frustasi dan menempuh berbagai cara dan upaya untuk menggagalkan Rita Widyasari sebagai Calon Gubernur Kaltim", tegasnya.

Sejak terpilih sebagai Bupati Kukar, Rita pun berusaha agar dapat mendedikasikan hidupnya untuk rakyat dan daerah yang dipimpinnya. “Berbagai perubahan dilakukan demi kemajuan dan kesejahteraan rakyat Kutai Kartanegara,” imbuhnya.

Seperti halnya Program Kelompok Usaha Bersama (KUB) yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara sejak 2012 kini terus berkembang. Baik dalam jumlah dana yang disediakan maupun jumlah kelompok yang menjadi sasaran program. Dari tahun ke tahun Pemkab Kukar semakin memperbesar alokasi dana buat program KUB ini. 

Di tahun anggaran 2015 saja dalam APBD dialokasikan dana sebesar Rp 45 miliar. Karena program ini dinilai selain mampu menyasar hingga 8.000 perempuan mendapatkan modal bergulir tanpa bunga dan anggunan juga telah mendorong perempuan di Kukar semakin mandiri dan kreatif dalam kegiatan ekonomi keluarga

Atas segala daya dan upayanya itu, wanita kelahiran 7 November 1973 ini meraih sejumlah penghargaan dari berbagai lembaga dan organisasi, antara lain dinobatkan sebagai Tokoh Utama Penggerak Koperasi Nasional tahun 2017 oleh Dewan Koperasi Nasional (Dekopin) yang diserahkan oleh Ketua Umum Dekopin Nurdin Halid disaksikan Presiden Jokowi di Makasar pada bulan Juli 2017.

"Disamping itu, Bupati wanita pertama Kaltim ini meraih penghargaan sebagai Kepala Daerah Terbaik dari Presiden Joko Widodo, dan Pemuda Award dari Kementrian Dalam Negeri, serta meraih Opini WTP Lima Kali berturut-turut", kata Hartantoro.

Rita juga dianugerahi Upakarti dari Presiden Jokowi melalui Kementerian Perindustrian RI atas kepeduliannya terhadap Industri Kecil Menengah (IKM). Rita pun berharap masyarakat Kukar bisa terus termotivasi berkarya dalam memperbanyak produk IKM guna meningkatkan kesejahteraan rakyat. Karena itu ada empat program prioritas pembangunan di Kukar yang menjadi perhatian Rita, yaitu, infrastruktur, kesehatan, pendidikan dan perekonomian.

Pada pesta olahraga se-Asia Tenggara yang lalu, Rita didapuk sebagai Bendahara, dan ditangannya laporan keuangan ratusan miliar itu tidak ada kebocoran karena dia mengelolanya dengan baik. 

“Bila Rita tipikal koruptor tentu dana ratusan miliar dari berbagai kegiatan itu dapat dimanfaatkan untuk kepentinga pribadi, namun itu tidak dilakukan wanita cantik ini, malah dia rela merogoh kocek pribadi untuk membantu orang lain ataupun kegiatan sosial lainnya,” tegasnya.

Rekam jejak dia yang bersih membuat Rita digunakan sebagai role model kepala pemerintahan yang bersih oleh KPK. Dan Rita meraih penghargaan sebagai salah seorang Inspirator Pembangunan Daerah 2017 dari Pusat Kajian Keuangan Negara. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo beberapa waktu lalu.

Semua penghargaan itu tentu telah melalui berbagai proses pengkajian yang mendalam dan tidak serampangan, apalagi penghargaan yang diberikan oleh seorang Presiden Republik Indonesia, dan juga lembaga anti korupsi, KPK.

“Kesalahan Rita Widyasari adalah dia maju sebagai calon Gubernur Kalimantan Timur dan selalu menang dalam berbagai survey sehingga orang yang tidak siap kalah melakukan segala cara dan upaya untuk menjatuhkan wanita tangguh ini,” kata Hartantoro.