Follow : Like : RSS : Mobile :

Kopertis Wlayah III Bangga, Meski Baru 14 Tahun, Unindra Mampu Berprestasi

Foto | Istimewa | Detakjakarta.com

Kepala Bidang Kemahasiswaan dan Ketenagaan Kopertis Wilayah III Sri Mastuti menyampaikan kebanggaan dan apresiasinya atas capaian yang sudah diraih Universitas Indraprasta PGRI (Unindra), meski usianya masih terbilang muda.

"Kopertis Wilayah III memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Unindra yang dapat melaksanakan proses pembelajaran dan proses perkuliahan dengan biaya terjangkau namun dengan prestasi yang sangat gemilang", kata Sri Mastuti saat Wisuda Ke-61 Unindra Semester Gasal 2017/2018 di TMII, Jakarta, Sabtu (5/5).

Pada Wisuda Ke-61 Unindra Semester Gasal 2017/2018 ini Unindra mewisuda sebanyak 1.288 wisudawan yang terdiri dari 505 program S1 dan 783 program S2 / Magister.

"Selamat atas capaian yang sudah diraih. Sangat membanggakan. Juga penelitian yang sudah mencapai tahapan Madya. Memang tahapan ini sulit diraih, apalagi untuk Universitas yang baru berumur 14 tahun", sambung Sri.

Sebelumnya, Rektor Unindra Prof. Dr. Sumaryoto dalam sambutannya memaparkan beberapa capaian akademik yang sudah diraih Unindra. Capaian tersebut antara lain pada bulan Februari lalu, proses pendidikan Fisika Unindra mampu mengukir prestasi menjadi juara Nasional yang ke 3, sekaligus juara pertama untuk media pembelajaran Fisika.

"Kalau September yang lalu pada tahun 2017 adalah Matematika juara kedua (2) Calculus tingkat nasional, hanya dibawah ITB : kalau Fisika hanya dibawah Brawijaya dan UIN Batu Sangkar. Ini suatu bukti bahwa mahasiswa Unindra juga bukan sembarangan", kata Sumaryoto.

Dibidang Akademik, Unindra sudah mulai melaksanakan SNPT (Standar Nasional Perguruan Tinggi), yang telah ditetapkan mulai akhir Desember 2017 yang lalu "Semua SOP yang diperlukan sudah kita tetapkan dan sekarang sudah kita mulai sesuai dengan jalur yang sudah ditetapkan dalam SNPT. Dan kita juga sedang menunggu akreditasi Perguruan Tinggi. Kita sedang menunggu visitasi yang pada prinsipnya adalah mencocokan data dengan fakta ", ujarnya.

Selama kurun waktu wisuda yang lalu dengan wisuda yang sekarang, lanjut Sumaryoto, Unindra juga sudah meningkatkan akreditasi untuk program studi Desain Komunikasi Visual dari grade B menjadi grade A. "Ini suatu indikasi bahwa Unindra tetap konsisten dan berupaya semaksimal mungkin meningkatkan kualitas akademik dan proses belajar mengajar walaupun masih banyak keterbatasan yang kita hadapi", imbuhnya.

Adapun untuk masalah dosen, Unindra sudah merampungkan, semua dosen Unindra sudah minimal S2 dan sekarang sudah proses meningkatkan kualifikasi pendidikan S2 menjadi S3.

"Penelitian kita untuk dosen-dosen sudah mendapat jenjang madya. Ini sangat baik untuk ukuran Unindra yang baru berdiri 14 tahun", tandas Sumaryoto.

Dibidang sarana prasarana, meski sudah memiliki 7 unit gedung yang tersebar di dua kampus ( A dan B ), Unindra masih terus membangun. Akan dibangun segera Unit 8 sebanyak 6 lantai. "Ini sedang proses pengurusan IMB. Paling tidak nanti kita akan menambah 40 lokal untuk menambahkan fasilitas belajar mengajar. Di gedung unit 3 juga akan ditingkatkan untuk menambahkan ruang Laboratorium. Paling tidak ada 8 kelas nanti ditambah untuk keperluan Laboratorium. Ini suatu bukti bahwa dengan keterbatasan, Unindra tetap memenuhi kebutuhan dan ketentuan tentang standar sarana dan prasarana", ungkap Sumaryoto.

Kepada wisudawan Sumaryoto betpesan untuk bisa beradaptasi di masyarakat, dan mewujudkan performance yang baik. "Ini tanda bahwa kita memberikan amal bakti kepada almamater dengan cara menjaga dan menjunjung tinggi nama baik almamater", pungkasnya. (pur)